MUSI RAWAS LK-Polsek Megang Sakti, menerima kunjungan kerja (Kunker), sekaligus silaturahmi para PJU Polres Musi Rawas beserta Pengurus Bhayangkari Cabang Mura, sekitar pukul 10.00 WIB, Rabu (24/5/2023).
Kunker Bhayangkara Polres Mura dipimpin langsung, Kapolres Mura, AKBP Danu Agus Purnomo SIK, MH, didampingi Ketua Bhayangkari Cabang Mura, Ny Anggitta Danu, disambut langsung, Kapolsek Megang Sakti, Iptu Fauzan Aziman beserta jajaran didampingi Ketua Bhayangkari Ranting Megang Sakti, Ny Cenny Fauzan beserta pengurus.
Turut mendampingi, Kabag Ops, Kompol Johan Suseno SIK, MIK, Kasat Reskrim, AKP Muhammad Indra Prameswara, Kasat Binmas, AKP Harun dan Kasi Propam, Iptu Susilo.
Serta, Camat Megang Sakti, Salman Ansori, Danramil Muara Lakitan, Lettu Inf Budi Raharjo, beserta para kades dan lurah diwilayah hukum Polsek Megang Sakti.
Dalam kesempatan itu, Kapolsek Megang Sakti, Iptu Fauzan Aziman mengatakan bahwa pertama-tama kami mengucapkan selamat datang kepada bapak Kapolres Mura, AKBP Danu Agus Purnomo SIK, MH, didampingi Ketua Bhayangkari Cabang Mura, Ny Anggitta Danu, beserta PJU Polres Mura di Mapolsek Megang Sakti.
“Secara pribadi, maupun seluruh personel Polsek Megang Sakti, sejak lama menantikan silaturahmi sekaligus kunjungan kerja ke Polsek Megang Sakti,” kata Kapolsek.
Kapolsek menjelaskan, untuk jumlah personil yang ada di Polsek Megang Sakti saat ini berjumlah 21 personil meliputi 8 Bhabinkamtibmas yang tersebar di wilayah hukum Polsek Megang Sakti, selain itu juga di backup sekaligus bersinergi bersama dengan Danramil dan unsur pemerintahan khususnya di wilayah hukum Polsek Megang Sakti.
“Dan mengenai situasi Kamtibmas sampai saat ini situasi Kamtibmas di Polsek Megang Sakti masih aman nyaman dan kondusi. Kejadian tindak pidana di wilayah hukum Polsek Megang Sakti tidak statistis tapi dinamis yang mana kejahatan berkembang sesuai dengan perkembangan masyarakat,” jelas Kapolsek.
Lebih lanjut, Kapolsek menjelaskan, selain itu masyarakat di Kecamatan Megang Sakti memiliki beragam budaya dan memiliki kearifan lokal, salah satunya masih melaksanakan hajatan (Pesta Malam), yang disebut dengan sumbangsi.
Namun walaupun demikian, berupaya pembatasan waktu yang telah ditentukan oleh pemerintah dan sampai saat ini dihimbau dan ditekan agar tidak menggunakan musik remix ataupun DJ yang memicu kejadian hal-hal yang tidak diinginkan baik miras dan penyalahgunaan narkotika.
Selain itu, kami dari Polsek Megang Sakti, terus berupaya melakukan langkah-langkah untuk mengantisipasi hal tersebut diantaranya, menerima laporan pengaduan, mendatangi TKP, mengumpulkan bahan keterangan, melakukan pemetaan, komunikasi dan kolaborasi dengan stakeholder terkait, melakukan patroli dan memberikan himbauan serta memberikan edukasi kepada masyarakat.
Kemudian, kami juga telah melaksanakan atau mensosialisasikan himbauan karhutlah kepada masyarakat di setiap desa-desa dengan cara mendatangi masyarakat secara door to door, sekaligus pemasangan spanduk himbauan karhutlah.
“Dan selama melaksanakan sosialisasi mendapatkan dukungan dari masyarakat dan stakeholder serta ormas-ormas yang ada di wilayah hukum Polsek Megang Sakti, selain itu juga menimbulkan pemahaman yang sama, untuk bersinergi mencegah terjadinya permasalahan baik penyalahgunaan narkoba, gangguan kamtibmas hingga pembakaran hutan dan lahan,” tutur Kapolsek.
Dalam kesempatan itu, Kapolres Mura, AKBP Danu Agus Purnomo SIK, MH mengatakan bahwa hari ini merupakan hari kedua saya bersama Ketua Bhayangkari Cabang Mura, beserta PJU Polres Mura, melakukan kunker ke Polsek jajaran.
“Kunker ini dengan tujuan untuk bersilaturahmi sekaligus mengetahui situasi kondisi Polsek beserta personel maupun lingkungan serta mengetahui informasi dari pihak pemerintah setempat baik dari camat, lurah, kepala desa maupun dari masyarakat,” kata Kapolres.
Kapolres menjelaskan, setelah melakukan kunker ke Polsek Megang Sakti, bahwa untuk situasi sampai saat ini masih aman dan kondusif, baik dari situasi personel, situasi mapolsek hingga lingkungan sekitar (masyarakat).
Ada beberapa atensi yang ingin saya sampaikan khusus untuk anggota Polsek serta seluruh pemerintah mulai pemerintah kecamatan, kelurahan serta pedesaan di antaranya pertama kiranya kita bersama-sama untuk meningkatkan situasi Kamtibmas di wilayah masing-masing apalagi saat ini diera politik, dan saat ini juga sedang berlangsungnya Operasi Sikat Musi 2023, dengan sasaran 3C dan tindak kejahatan lainnya.
Kedua, mengintruksikan kepada personel polsek maupun pemerintah setempat, kiranya mensosialisasikan sekaligus menghimbau masyarakat agar tidak melakukan pembakaran hutan dan lahan, karena sampai saat ini di Provinsi Sumsel termasuk Mura merupakan penyumbang titik hotspot terbesar, apalagi saat ini masa elnino/cuaca ekstrem.
Kemudian, ketiga saat ini sudah ada maklumat mengenai pesta malam yang mengarah ke arah musik remix ataupun DJ, ini juga merupakan salah satu rentan terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan baik terjadinya penyalahgunaan narkoba maupun minuman keras yang nantinya mengarah ke gangguan Kamtibmas. Oleh sebab itu kiranya, mari kita bersama-sama mensosialisasikan kepada masyarakat untuk tidak menyalakan atau menggunakan musik remix ataupun DJ saat pelaksanaan hajatan.
Keempat, saat ini sudah mulai diberlakukan tilang manual jadi kiranya kepada pengendara baik roda empat (mobil) maupun roda dua (motor), untuk melengkapi surat kendaraan dan yang paling penting kiranya saat berkendara untuk menggunakan helm dan tidak melebihi muatan, karena jujur saja sampai saat ini masih banyak dan masih sering terjadi kecelakaan lalu lintas yang bukan hanya mengakibatkan luka, namun tidak sedikit menelan korban nyawa.
“Dan terakhir, seluruh personel, baik Polres maupun Polsek, telah menyebarkan nomor Bantuan Polisi baik langsung ke nomor Polres Mura maupun langsung ke Polda Sumsel, kiranya apabila ada hal-hal negatif yang sifatnya gangguan kamtibmas, tindak kriminalitas kiranya untuk segera melaporkan dengan menggunakan nn
Nomor Bantuan Polisi, sehingga kami pihak kepolisian bisa secepatnya melakukan tindakan,” tutur Kapolres.(Roem)
