MUSI RAWAS LK-Kapolres Musi Rawas (Mura), AKBP Agung Adhitya Prananta SH, SIK, MH, didampingi, Wakapolres, Kompol Hendri SH, beserta ratusan personel Polres Mura, terjun langsung melakukan pengamanan kericuan di Lembaga Permasyarakatan Narkotika Kelas II A Muara Beliti, oleh warga binaan, Kamis (8/5/2025).
Selain ratusan personel Polres Mura, dibackup juga personel Polres Lubuklinggau, Batalyon B Pelopor Petanang Satuan Brimob Polda Sumsel, Kodim 0406 Lubuklinggau, Kejaksaan Negeri Mura, beserta Sat Pol PP Damkar, BPBD dan Dinas Kesehatan Mura.
Terlihat hadir juga, Kapolres Lubuklinggau, AKBP Adhitiya Bagus Arjunad, SH, SIK, Danyon B Pelopor Petanang Satuan Brimob Polda Sumsel, AKBP Andiyano, SKM, Dandim 0406 Lubuklinggau, Letkol Inf Arie Prasatyo Widyo Broto SE, MM, Bupati Mura, Hj Ratna Machmud, Kepala BNNK Mura, AKBP Abdul Rahman, Kalapas Narkotika Kelas II A Muara Beliti, Ronald Heru Praptama, beserta ratusan personel Polri dan TNI.
Hal tersebut dibenarkan, Kapolres Mura, AKBP Agung Adhitya Prananta SH, SIK, MH, saat dikonfirmasi insan pers usai melakukan pengamanan di lokasi, Kamis (8/5/2025).
“Hari ini, kami Polres Mura, bersama Polres Lubuklinggau, B Pelopor Petanang Satuan Brimob Polda Sumsel, Kodim 0406 Lubuklinggau, beserta Pemda Mura, melakukan pengamanan kericuan di Lapas Narkotika Kelas II A Muara Beliti, oleh warga binaan. Namun, saat ini situasi saat ini sudah aman dan kondusif,” kata Kapolres
Kapolres menjelaskan, dan mengenai adanya dugaan petugas ataupun warga sipil, yang disandera, itu tidak benar bahwa tidak ada yang disandera.
Kemudian, untuk mengenai terjadinya kericuan saat ini masih dilakukan penyelidikan, hanya saja berdasarkan informasi pemicunya razia rutin.
“Namun, kembali lagi situasi saat ini aman dan kondusif, dan tidak ada warga binaan yang kabur dari tidak ada, serta situasi berjalan seperti semula,” jelas Kapolres
Lebih lanjut, Kapolres menjelaskan, selain itu para warga binaan sudah kembali ke blok masing-masing, dan beraktifitas seperti biasa, dan Satreskrim Polres Mura, masih melakukan olah Kejadian Tempat Perkara (TKP), serta penyidikan lebih lanjut.
“Namun, walaupun demikian personel Polres Mura dan personel gabungan lainnya masih standby melakukan pengamanan baik didalam, diseputaran lapas hingga pengaturan lalu lintas,” tuturnya.
Sementara itu, Kalapas Narkotika Kelas II A Muara Beliti, Ronald Heru Praptama, mengatakan memang benar adanya kejadian tersebut, namun saat ini kondisi sudah aman dan kondusif.
Dan, mengenai jumlah warga binaan di Lapas Narkotika Kelas II A Muara Beliti, berjumlah 1069 warga binaan, walaupun kafasitas lapas sebenarnya 300 orang, artinya memang sudah over kafasitas, namun walaupun demikian kita melakukan pendekatan kepada warga binaan agar tidak terjadi hal yang tidak diinginkan.
“Namun, dari kejadian ini, tidak ada warga binaan yang kabur. Dan, mewakili pegawai lapas mengucapkan terima kasih kepada personel Polres Mura beserta personel lainnya, karena saat ini situasi saat ini aman dan kondusif,” ucapannya
Ia melanjutkan, kericuhan tersebut bermula saat pihak lapas melakukan razia HP pada Rabu (7/5/2025) malam hari.
“Aksi kerusuhan berawal dari malam tadi sekitar jam 7 malam itu di blok bangau, kita melakukan razia dan menemukan handphone dari para tahanan sebanyak 54 dari kamar mereka,” katanya.
Selanjutnya pada pagi hari setelah apel pukul 08.00 WIB, pihaknya mengidentifikasi ada beberapa tahanan yang masih memiliki hp sehingga pihak lapas merazia kembali di blok Bangau di empat kamar dan dilanjutkan di blok Angsa.
“Lalu di blok sebelah (bangau) terjadi kericuhan sehingga kami pun menghentikan aktivitas razia dan langsung mengecek blok bangau tersebut,” jelasnya.
Setelah itu pihak lapas melakukan pengamanan, dengan meminta bantuan dengan Polres Musi Rawas, Polres Lubuklinggau, Brimob dan Kodim 0406 Lubuklinggau.
“Kericuhan itu akhirnya berhasil di selesaikan sekitar pukul 11.00 WIB. Untuk jumlah napi yang terlibat kericuhan belum diketahui, namun isi napi di Lapas saat ini ada 1069 warga binaan. Dan tidak ada korban jiwa serta tidak ada tahanan yang kabur,” tutupnya.(Roem)
