MUSI RAWAS LK-Polres Musi Rawas (Mura), melalui Bagian Sumber Daya Manusia (SDM), mengikuti kegiatan zoom meeting launching penerimaan Peserta Didik Baru SMA Kemala Taruna Bhayangkara Tahun Ajaran 2025.
Kegiatan zoom meeting digelar diruang Bagian SDM Mapolres Mura, Pusat Perkantoran Agropolitan Center, Desa Muara Kati Baru, Kecamatan Muara Beliti, Kabupaten Mura, Jumat (27/12/2024).
Kegiatan tersebut di hadiri, Kapolres Mura, AKBP Andi Supriadi SH, SIK, MH, diwakili, Kabag SDM, Kompol Eddy Putra Jaya didampingi, Kasi Humas, AKP Herdiansyah, beserta personel Bagian SDM dan Sie Humas Polres Mura.
Dan, kegiatan tersebut terhubung langsung melalui zoom meeting dihadiri, Ketua Pembina Yayasan Pendidikan Kader Bangsa Indonesia (YPKBI), Dirgayuza Setiawan, Irwasum Polri, Komjen Prof Dedi Prasetyo, SH, M.Hum, M.Si.
Hal tersebut dibenarkan, Kapolres Mura, AKBP Andi Supriadi SH, SIK, MH, melalui Kabag SDM, Kompol Eddy Putra Jaya, Kasi Humas, AKP Herdiansyah, saat dikonfirmasi, Jumat (27/12/2024).
“Polres Mura, hari ini, mengikuti kegiatan zoom meeting launching penerimaan Peserta Didik Baru SMA Kemala Taruna Bhayangkara Tahun Ajaran 2025,” kata Kasi Humas
Kasi Humas menjelaskan, kegiatan ini digelar berdasarkan surat Ketua Yayasan Pendidikan Kemala Taruna Bhayangkara Nomor : B/13/XII/2024/YPKTB tanggal 26 Desember 2024 Hal Zoom Meeting, Launching Penerimaan Peserta Didik Baru SMA Kemala Taruna Bhayangkara Tahun Ajaran 2025.
“Kegiatan ini tidak lain untuk merealisasikan program Asta Cita bapak Presiden Prabowo, yaitu menyiapkan SDM unggul yang memiliki kemampuan dan berpengetahuan global untuk menyongsong Indonesia emas tahun 2045,” jelas Kasi Humas
Sementara itu, Irwasum Polri Komjen Pol Dedi Prasetyo dalam Pembukaan penerimaan peserta didik baru mengatakan PPDB SMA Kemala Taruna Bhayangkara tahun ajaran 2025-2026 telah dimulai tanggal 27 Desember 2024 dan berakhir 22 tanggal Januari 2025.
“Alhamdulillah, kita dapat merealisasikan salah satu program Asta Cita bapak Presiden Prabowo, yaitu menyiapkan SDM-SDM Unggul yang memiliki kemampuan mumpuni dan berpengetahuan global untuk menyongsong Indonesia emas tahun 2045, sebagaimana disampaikan Presiden Prabowo kepada seluruh Menteri dalam Kabinet Merah Putih serta Lembaga dan seluruh masyarakat,” ujar Komjen Pol Dedi Prasetyo.
“Ini sudah menjadi komitmen Polri untuk mempersiapkan kader-kader pemimpin bangsa. Kita mencari putra-putri bangsa yang kurang mampu tapi memiliki catatan-catatan prestasi akademik yang baik. Kami akan hadirkan SMA Kemala Taruna Bhayangkara, yang menerapkan kurikulum International Baccalaureate (IB) dan nasional, agar lulusan SMA Kemala Taruna Bhayangkara memiliki karakter nasional yang kuat dan memiliki perspektif global ” imbuh Irwasum Polri.
“Dalam menjaga akuntabilitas dalam seleksi penerimaan calon siswa, SMA Kemala Taruna Bhayangkara menerapkan sistem penerimaan need blind admission, dimana penerimaan siswa hanya melihat pada prestasi siswa, bukan pada kemampuan ekonomi keluarga. Oleh karenanya, kami bekerjasama dengan Yayasan Pendidikan Kader Bangsa Indonesia (YPKBI) untuk menjamin sistem dan mekanisme penerimaan yang profesional dan berstandar global. Para siswa yang nantinya lulus seleksi, akan menjalani pendidikan sekolah asrama dan menerima beasiswa secara penuh,” tambah Komjen Pol Dedi Prasetyo
“Kami merasa terhormat, Yayasan Pendidikan Kader Bangsa Indonesia (YPKBI), diberikan kesempatan untuk bersama-sama Polri menghadirkan generasi pemimpin berkualitas, sebagai kader bangsa unggul, dengan karakter pembelajar, pemecah masalah, pemikir kritis, yang akan menempuh studi di berbagai sekolah kedinasan serta diterima di 100 kampus terbaik di dunia, “ ujar Dirgayuza Setiawan, Ketua Pembina YPKBI.
YPKBI didirikan oleh Dirgayuza Setiawan, editor 10 buku Presiden Prabowo Subianto, lulusan Oxford University bersama Menkomdigi Meutya Hafid, Miftah Sabri, Akademisi : Dr. Dwi Yuliantoro dan Dr. Devie Rahmawati serta para Profesional M Zaky Ramadhan, Easy Arisarwindha, Vandika Anwari, Kemal Nasser, Ryanda Adiguna.
Launching PPDB SMA Kemala Taruna Bhayangkara dihadiri Pejabat Tinggi Mabes Polri, Perwakilan YPKBI, dan sejumlah pejabat SSDM Polri.(Roem)