Hilang Tiga Hari Tenggelam, Jenazah Sahena Ditemukan Lebih Kurang 500 Meter dari Lokasi Kejadian

MUSI RAWAS LK-Setelah dilakukan pencarian selama tiga hari mulai, Kamis (8/6/2023) hingga Sabtu (10/6/2023), oleh Polsek BTS Ulu, BPBD, Basarnas, Camat dan Kades serta warga Desa Sadu, hasilnya jenazah korban diduga tenggelam ditemukan, sekitar pukul 16.00 WIB, Sabtu (10/6/2023).

Diketahui identitas korban yakni, Sahena (78), Desa Sadu, Kecamatan BTS Ulu, Kabupaten Mura, yang kesehariannya sebagai buruh tani sekaligus pekebun.

Korban ditemukan, sekitar pukul 16.00 WIB, Sabtu (10/6/2023), sekitar 500 meter dari tempat kejadian dengan kondisi korban tidak bernyawa dengan posisi tubuh korban dalam posisi mengambang setengah badan dengan posisi agak miring, di Sungai Musi, Desa Sadu, Kecamatan BTS Ulu, Kabupaten Mura.

Hal tersebut dibenarkan oleh Kapolres Musi Rawas, AKBP Danu Agus Purnomo SIK, MH melalui Kapolsek BTS Ulu, Iptu Nopera Enam Jaya Putra didampingi Camat BTS Ulu, Marzuki dan Kades Sadu, Edo saat dikonfirmasi sekitar pukul 17.00 WIB, Sabtu (10/6/2023).

“Syukur alhamdulillah, jenazah korban atas nama, Sahena umur 78 tahun warga Desa Sadu, yang sebelumnya sempat hilang diduga akibat tenggelam hari ini berhasil ditemukan,” kata Kapolsek didampingi Camat dan Kades Sadu.

Kapolsek menjelaskan, korban ditemukan dengan kondisi tidak bernyawa dengan posisi tubuh korban dalam posisi mengambang setengah badan dengan posisi agak miring, sekitar 500 meter dari tempat kejadian di Sungai Musi, Desa Sadu, Kecamatan BTS Ulu, Kabupaten Mura.

Lebih lanjut, Kapolsek menjelaskan, saat ini jenazah korban sudah dibawa kerumah duka dan selanjutnya untuk dikebumikan oleh pihak keluarga.

“Dan, pada malam ini akan langsung dilaksanakan pembacaan surat yasin dan doa bersama oleh pihak keluarga dirumah duka,” paparnya.

Sementara itu, Camat BTS Ulu, Marzuki didampingi Kades Sadu, Edo menambahkan sebelum ditemukan korban, telah ditemukan dayung yang digunakan korban serta perahu, di Sungai Musi tepatnya di Desa Pendingan, Kecamatan Muara Lakitan, Kabupaten Mura.

“Jadi, sebelum ditemukan jenazah korban, telah menemukan dayung sekaligus perahu yang digunakan korban saat terjadi musibah tenggelam di Sungai Musi yang berada di Desa Pendingan, Kecamatan Muara Lakitan,” ucap Camat didampingi Kades Sadu.(Roem)